Review
ANALISIS KINERJA
KEUANGAN PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA (KPRI) “KARYA SEJAHTERA”
KABUPATEN BLORA
MEDIA
EKONOMI DAN MANAJEMEN
ISSN
: 0854-1442
Volume
55 No. 1 Januari 2008
Oleh :
Suprantiningrum
Metode Penelitian
Dalam
penelitian ini akan dilakukan analisis terhadap laporan keuangan Koperasi
Pegawai Republik Indonesia (KPRI) “Karya Sejahtera” Kabupaten Blora untuk
mengetahui keadaan dan perkembangan koperasi selama lima tahun terakhir, yaitu
dari tahun 2001 sampai dengan tahun 2005.
Untuk
menganalisis kinerja dengan ratio keuangan maka diambil laporan keuangan yang
merupakan gambaran atau laporan peristiwa-peristiwa keuangan yang terjadi dalam
KPRI “Karya Sejahtera” Kabupaten Blora selama periode tahun 2001 sampai dengan
tahun 2005.
Hasil Penelitian dan
Pembahasan
1.
Laporan
Keuangan Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) “Karya Sejahtera” Kabupaten
Blora
Dari
laporan keuangan terlihat adanya kenaikan maupun penurunan perposnya dari tahun
ke tahun, tetapi hal ini belum menjamin bahwa kondisi keuangan dan kinerja KPRI
“Karya Sejahter” Kabupaten Blora benar-benar sehat atau kurang sehat, hal ini
perlu dianalisis lebih lanjut dengan menggunakan analisis ratio keuangan.
Analisis
laporan keuangan KPRI “Karya Sejahter” Kabupaten Blora yang tediri dari ratio
likuiditas, ratio solvabilitas, dan ratio rentabilitas akan dibahas sebagai
berikut.
Adapun
standar patokan yang digunakan untuk menilai kinerja adalah rata-rata setiap
ratio selama 5 tahun, mulai tahun 2001-2005 setelah dikalikan dengan index
(tahun dasar 2001=100). Dengan angka index ini dimaksudkan untuk membandingkan
nilai yang dulu dengan nilai sekarang.
TABEL : 1
Standart ( Ratio
Historis Rata-rata ) Rasio Keuangan
KPRI “Karya Sejahter”
Kabupaten Blora
1.1.Ratio Likuiditas KPRI
“Karya Sejahter” Kabupaten Blora
Untuk
mengetahui sehat tidaknya likuiditas koperasi digunakan pedoman pada kemampuan
koperasi untuk melunasi hutang-hutangnya yang segera jatuh tempo (hutang jangka
pendek). Likuiditas koperasi dapat diukur dengan menggunakan beberapa ratio
likuiditas sebagi berikut :
a.
Current Ratio
Current ratio merupakan
ukuran yang paling umum digunakan untuk mengetahui kesanggupan kewajiban jangka
pendek.
Current ratio KPRI
“Karya Sejahtera” Kabupaten Blora selama lima tahun terakhir (2001-2005)
terlihat dalam tabel berikut ini :
TABEL : 2
Current
ratio KPRI
“Karya Sejahter” Kabupaten Blora
Dari Tahun 2001 – 2005
a.
Quick Ratio
Quick ratio adalah
perbandingan antara aktiva lancar setelah dikurangi peersediaan barang dagangan
dan sisanya dibagi dengan hutang lancar. Mengukur kemampuan perusahaan untuk
melunasi kewajiban jangka pendek tanpa dikatikan dengan penjualan persediaan
adalah penting (Weston dan Brigham, 1993, hal 296). Quick ratio KPRI “Karya Sejahtera” Kabupaten Blora selama lima
tahun dapat dilihat pada tabel berikut ini :
TABEL : 3
Quick
Ratio KPRI
“Karya Sejahtera” Kabupaten Blora
Dari Tahun 2001 - 2005
a.
Cash Ratio
Cash ratio adalah
kemampuan perusahaan untuk membayar hutang yang harus segera dibayar atau
dipengaruhi dengan kas yang tersedia dalam perusahaan serta efek yang segera
dapat diuangkan.
Adapun
hasil cash ratio yang diperoleh KPRI
“Karya Sejahtera” Kabupaten Blora dapat dilihat pada tabel berikut ini :
TABEL : 4
Cash
Ratio KPRI
“Karya Sejahtera” Kabupaten Blora
Dari Tahun 2001 – 2005
1.1. Ratio Solvabilitas KPRI
“Karya Sejahter” Kabupaten Blora
Solvabilitas
adalah kemampuan perusahaan untuk membayar semua hutang-hutangnya, baik hutang
jangka pendek maupun hutang jangka panjang. Perusahaan dikatakn solvabel
apabila perusahaan tersebut mempunyai aktiva atu kekayaan yang cukup untuk
membayar hutang-hutangnya.
Solvabilitas
perusahaan dapat diukur dengan menggunakan beberapa ratio solvabilitas antara
lain :
a.
Ratio
Total Hutang dengan Modal Sendiri
Ratio
ini merupakan perbandingan antara total hutang dengan modal sendiri. Manfaat
ratio ini adalah untuk mengetahui jumlah setiap rupiah modal sendiri yang
dijaminkan untuk membayar hutang.
TABEL : 5
Ratio Total Hutang
dengan Modal Sendiri KPRI “Karya Sejahtera”
Kabupaten Blora Dari
Tahun 2001 – 2005
a.
Ratio
Total Hutang dengan Total Aktiva
Ratio
ini merupakan perbandingan antara total hutang dengan total aktiva. Manfaat ratio
ini adalah untuk menghitung prosentase total dana yang disediakan oleh para
kreditor/dana pinjaman.
TABEL : 6
Ratio Total Hutang
dengan Total Akhir KPRI “Karya Sejahtera”
Kabupaten Blora Dari
Tahun 2001 – 2005
Tidak ada komentar:
Posting Komentar